TV Series Review: Alice - Part 3

“Is time travel possible? I know it doesn't make any sense, but yes.”

Seorang wanita meninggalkan tahun 2050 dan menuju tahun 1992 untuk mencari sebuah buku yang dapat mengancam eksistensi time travelling. Tapi ia memutuskan untuk tidak kembali dan kemudian melahirkan seorang anak laki-laki. Keputusan itu membuatnya harus terpisah dengan sang anak, sosok yang kemudian ketika telah dewasa memutuskan untuk menjadi seorang Polisi untuk menemukan jawaban atas kematian sang Ibu. Menariknya dalam proses pencarian tersebut sang anak justru bertemu sosok wanita lain yang sangat mirip dengan Ibunya.

Sinopsis:

Yoon Tae-yi (Kim Hee-sun) bersama seorang pria bernama Yoo Min-hyeok (Kwak Si-yang) mengendarai sebuah mobil yang mereka gunakan untuk melakukan perjalanan lintas waktu. Mereka berdua merupakan agent of Alice dan sedang dalam misi untuk menemukan "The Book of Prophecy", sebuah buku yang dapat mengancam eksistensi time traveling. Untuk itu mereka meninggalkan tahun 2050 dan kembali ke tahun 1992. Namun Yoon Tae-yi yang kala itu sedang hamil memutuskan untuk tidak kembali ke tahun 2050 dan memilih untuk membesarkan anaknya di tahun 1992, anak laki-laki yang ia beri nama Park Jin-gyeom (Joo Won).

Sosok pintar tapi kurang dalam mampu mengekspresikan emosinya, Park Jin-gyeom kehilangan Ibunya secara tragis dan dia masih penasaran dengan penyebab kepergian Ibunya tersebut. Untuk membantunya menemukan jawaban Jin-gyeom memutuskan menjadi seorang Polisi dan itu membawa Jin-gyeom semakin dekat dengan jawaban yang ia cari. Menyelidiki sebuah kasus hilangnya seorang anak dan berlanjut ke sebuah kasus kematian, Jin-gyeom menemukan koneksi antara dua peristiwa tersebut dengan kasus yang menimpa Ibunya satu dekade yang lalu. Menariknya, Jin-gyeom juga dipertemukan dengan seorang fisikawan yang sangat mirip dengan mendiang Ibunya.  

Alice

Title: 앨리스 / Aelliseu 

Genre: Mystery, Drama, Sci-fi, Romance, Fantasy

Director: Baek Soo-chan

Writer: Kim Kyu-won

Broadcast Network: SBS

Cast:

Kim Hee-sun as Yoon Tae-yi / Park Sun-young

Joo Won as Park Jin-gyeom

Kwak Si-yang as Yoo Min-hyeok

Lee Da-in as Kim Do-yeon

Kim Sang-ho as Go Hyeon-seok

Choi Won-young as Seok Oh-won

Lee Jae-yoon as Kim Dong-ho

Jung Wook as Ha Yong-seok

Jihyuk as Hong Jeong-wook

Choi Hong-il as Yoon Jong-soo

Kim Kyung-nam as Ki Cheol-am

Hwang Seung-eon as Oh Shi-yeong

Yang Ji-il as Choi Seung-pyo

Nam Kyung as Jung Hye-soo

Choi Jung-woo as Tae-yi's father

Oh Young-shil as Tae-yi's mother

Yeonwoo as Yoon Tae-yeon

Bae Hae-sun as Kim In-sook

Min Jun-ho as Kim Jeong-bae

Yoon Joo-man as Joo Hae-min

Lee Su-woong as Jung Ki-hoon

[Spoiler Alert]

Alice

Episode 5 - Episode 8

Dengan demikian apakah berarti di tahun 2010 Park Sun-young bersama anaknya Park Jin-gyeom hidup di waktu yang bersamaan dengan Yoon Tae-yi, sosok yang notabene memiliki wajah yang sangat mirip dengan Park Sun-young? Bagaimana bisa hal tersebut terjadi jika sebelumnya di bagian awal kita sudah diperlihatkan bagaimana Yoon Tae-yi memilih untuk meninggalkan Alice lalu memutuskan untuk tidak kembali ke tahun 2050? Bukankah setelah mengambil keputusan tersebut Yoon Tae-yi mengatakan bahwa dirinya kala itu berubah menjadi wanita bernama Park Sun-young? Bukankah itu berarti Yoon Tae-yi adalah Park Sun-young?

Jadi satu sosok yang sama terpisah ke dalam dua tubuh manusia dan kemudian berjalan beriringan di linimasa yang sama? Ya, pertanyaan yang terakhir tersebut tampaknya merupakan konsep atau teori yang digunakan oleh ‘Alice’ sedari awal. Berarti benar adanya bahwa Yoon Tae-yi menyamar menjadi Park Sun-young, lalu kemudian di tahun 2010 ia mulai mengeksekusi rencananya agar dapat mengamankan buku wasiat tersebut. Caranya adalah dengan menyerahkan buku tersebut kepada Seok Oh-won serta menggunakan pria tersebut sebagai agent yang menjaga buku wasiat agar aman karena otomatis dengan berada di tangan Seok Oh-won jejak buku tersebut akan hilang dari lacakan pihak Alice di tahun 2050(?).

Salah satu hal paling menarik dari episode lima sampai episode delapan ini adalah fakta bahwa Yoon Tae-yi dari tahun 2050 ternyata juga “menggunakan” sosok Seok Oh-won untuk memastikan agar baton terkait time traveling yang telah ia serahkan ke Oh-won itu akan terus bergulir di masa depan, dan salah satu kuncinya adalah keterlibatan sosok "Tae-yi 2010" di dalamnya. Ya, ini mengejutkan bahwa di balik kerumitan di empat episode pertama yang sukses menciptakan berbagai tanda tanya menarik itu kita akhirnya dipertemukan dengan jawaban yang punya punch sangat kuat. Yoon Tae-yi kembali ke masa lalu untuk “menyelamatkan” time traveling dan cara yang ia gunakan adalah dengan “mendorong” dirinya di tahun 2010 untuk ikut masuk ke dalam pertarungan tersebut.

Saya suka dengan cara Screenwriter Kim Kyu-won dan timnya dalam mengutak-atik konsep time traveling terutama bagiamana mereka membuat misteri dan berbagai pertanyaan tersimpan manis di empat episode pertama lalu secara bertahap mulai mengurai dua hal tersebut menuju jawaban yang dinantikan oleh penonton. Tentu dengan eksekusi mengesankan di bawah arahan Sutradara Baek Soo-chan. Salah satu yang paling mengesankan di empat episode terbaru ini adalah kemunculan kembali sosok Lee Se-hoon yang sukses membuat narasi terasa semakin panas, dan itu belum menghitung sosok Ju Hae-min yang membawa misi juga tidak kalah menarik. Tidak berhenti di sana, kini penonton juga “digoda” dengan pertanyaan yang muncul dari sosok Go Hyeon-seok.

Apa keterlibatan Go Hyeon-seok di dalam pertarungan ini masih belum jelas namun tentu saja aksi yang ia lakukan terhadap Seok Oh-won berhasil menciptakan tanda tanya yang besar. Ini mungkin dapat menjadi sumber kejutan di episode berikutnya sama seperti terungkapnya fakta bahwa ketika ia kembali ke tahun 1992 bersama dengan Yoo Min-hyuk ternyata Yoon Tae-yi telah menyelamatkan "nyawa dirinya sendiri" dari Lee Se-hoon. Sekarang pertanyaan di mana Yoon Tae-yi menyimpan sobekan satu buah lembar dari The Book of Prophecy yang sepertinya sangat berharga itu? Ini jalan yang masih tertutup dengan rapi mengingat sampai saat ini karakter utama wanita kita itu masih berkutat dengan permasalahan time traveling saja, menarik untuk dinantikan ketika ia akhirnya sadar dengan eksistensi The Book of Prophecy.

Tapi hal yang membuat saya sangat menantikan episode selanjutnya justru jawaban atas kejutan yang muncul pada penghujung episode delapan itu. Sedari awal kita diarahkan pada fakta bahwa Jin-gyeom merupakan anak dari tahun 2050 namun lahir di tahun 1992, tapi ternyata di tahun 2021 ternyata ia telah tiada. Jadi siapa janin di dalam perut Tae-yi yang mundur dari tahun 2050 lalu tiba di tahun 1992 itu? Apakah order berubah karena time traveling? Sekarang penonton dibuat merasa semakin gregetan agar Tae-yi dan Jin-gyeom tidak hanya sekedar menunggu pihak lain dari masa depan datang menghantui kehidupan mereka di tahun 2020, namun juga mulai memanfaatkan opsi yang mereka punya untuk mulai melompati waktu dan mengubah nasib mereka, tried to close the door of time in order to reestablish order. Seru ini.

MAIN  EPISODE 5 - EPISODE 8