Berprofesi sebagai Dokter yang menjunjung tinggi Hippocratic Oath, seorang wanita kaya raya memiliki kehidupan yang tampak sangat bahagia, merupakan istri dari seorang suami tampan yang kerap membuat wanita iri padanya kini mereka juga telah memiliki seorang anak yang lucu. Namun suatu ketika kebahagian tersebut rusak, berawal dari sehelai rambut yang ia temukan dari scarf pemberian sang suami, wanita tersebut mendapati bahwa suaminya tersebut telah berselingkuh dengan wanita lain.
Sinopsis:
Wanita bernama Ji Sun-woo (Kim Hee-ae) memandangi dengan senyum bahagia sebuah foto yang baru saja ia cetak dan kini ia pasang di dinding rumahnya. Foto tersebut adalah foto keluarganya, foto ia bersama sang suami Lee Tae-oh (Park Hae-joon) dan anak mereka Lee Joon-yeong (Jeon Jin-seo). Ji Sun-woo merupakan seorang Dokter dan dengan status keuangannya yang sangat mapan ia mampu menopang sang suami yang tidak memiliki pendapatan stabil. Lee Tae-oh merupakan seorang sutradara yang masih kesulitan mencari investor, setiap hari pulang jam 7 malam dan bukan sebuah masalah bagi Ji Sun-woo.
Namun kehidupan rumah tangga mereka yang tampak sempurna itu harus bertemu ujian besar. Berawal dari sehelai rambut pada scarf yang diberikan oleh Tae-oh kepadanya, Ji Sun-woo mulai merasakan ada yang aneh dari suaminya tersebut. Berawal dari sekedar menaruh curiga namun ternyata emosi dari Sun-woo semakin bergejolak ketika ia mendapat informasi dari sekretaris baru Tae-ho bahwa suaminya tersebut setiap hari sudah pulang kerja di jam 5 sore. Sun-woo mulai melakukan investigasi yang kemudian membawanya bertemu sebuah fakta, yaitu suaminya telah berselingkuh. Sun-woo harus memilih.
The World of the Married
Title: 부부의 세계 / Bubuhwi Segye / A World of Married Couple / Couple's World
Genre: Drama
Director: Mo Wan-Il
Writer: Joo Hyun
Broadcast Network: JTBC
Cast:
Kim Hee-ae as Ji Sun-woo
Park Hae-joon as Lee Tae-oh
Park Sun-young as Go Ye-rim
Kim Young-min as Son Je-hyuk
Chae Gook-hee as Seol Myung-sook
Lee Geung-young as Yeo Byung-gyu
Kim Sun-kyung as Eom Hyo-jung
Jeon Jin-seo as Lee Joon-yeong
Park Choong-sun as Ma Kang-seok
Jung Jae-sung as Gong Ji-cheol
Lee Moo-saeng as Kim Yoon-gi
Kim Jong-tae as Ha Dong-sik
Seo Yi-sook as Chairman Choi's wife
Lee Hak-joo as Park In-gyu
Han So-hee as Yeo Da-kyung
Shim Eun-woo as Min Hyun-seo
[Spoiler Alert]
The World of the Married
Episode 1 & Episode 2
Dan, bersama dengan dua episode pertama ‘Signal’, itu adalah, dua episode pertama terbaik dari semua K-drama yang pernah saya saksikan selama ini. Screenwriter Joo Hyun berhasil merangkai polemik awal yang terasa sangat kuat di sini, menyusun runtutan masalah di bagian pembuka dari kisah yang mengambil dasar dari series ‘Doctor Foster’ karya Mike Bartlett untuk membawa penonton menyaksikan kehidupan Ji Sun-woo hancur dalam waktu singkat. Script tersebut juga dieksekusi dengan sangat baik oleh Sutradara Mo Wan-il di mana setiap momen di dua episode pertama ini selalu menyimpan urgensi dan gesekan yang menarik.
Pertama, mari kita sorot dahulu karakter Ji Sun-woo. Dengan sangat cepat dan mudah penonton dibawa untuk menaruh simpati pada ibu satu anak itu, dengan latar belakang ekonomi yang memadai serta memiliki profesi sebagai seorang Dokter, apa yang dilakukan oleh suaminya di belakang dirinya tentu saja sesuatu yang sangat menyakitkan. Semakin menyakitkan ketika penonton mendapati fakta bahwa perselingkuhan itu sudah menjadi sebuah rahasia umum di dalam kelompok yang anggotanya merupakan sahabat Ji Sun-woo sendiri. Itu seperti sudah jatuh tertimpa tangga, terjangan ombak emosi skala besar langsung menghujam Ji Sun-woo.
Yang menjadi pertanyaan di sini adalah bagaimana cerita kemudian akan berkembang? Dua episode awal ini masih berisikan upaya dari Ji Sun-woo untuk menyusun strategi pada apa tindakan yang akan ia lakukan selanjutnya, tentu saja sembari memantapkan hati pada opsi yang akan ia pilih. Memutar-mutar eksistensi Lee Joon-Young di dalam hidup Ji Sun-woo merupakan sebuah keputusan yang tepat, karena memang betul bahwa ketika sebuah hubungan rumah tangga telah memiliki anak sebagai buah dari cinta mereka maka hubungan suami istri tersebut ibarat kata sudah terkunci sepenuhnya. Kebahagian sang buah hati adalah prioritas utama dan itu alasan mengapa Ji Sun-woo masih mencoba memberi jalan untuk terjadinya kesempatan kedua bagi Lee Tae-oh.
Kacaunya Lee Tae-oh adalah gambaran para lelaki pada umumnya, namun kali ini ia memutar lidahnya dengan tidak terampil dan masuk semakin jauh ke dalam permainan yang sepertinya telah disusun oleh Ji Sun-woo. Ya, itu yang sangat saya nantikan di dua episode selanjutnya, bagaimana Screenwriter Joo Hyun mengembangkan isu perselingkuhan tersebut. Kita juga harus mengingat bahwa pada dua episode ini hanya Sul Myung-sook yang mau bersikap terbuka kepada Ji Sun-woo, sedangkan sahabatnya yang lain masih belum notice dengan kondisi ini. Mereka adalah target atau sasaran empuk dari luapan emosi seorang Ji Sun-woo yang memang tinggal menunggu waktu saja kemunculannya.
Tapi tentu saja, mereka masih terlalu dini untuk “diserang” oleh Ji Sun-woo mengingat musuh terbesarnya justru sudah berada di depan matanya sendiri. Sutradara Mo Wan-il mengeksekusi dengan baik konflik ini, cara ia menyusun perdebatan penuh gesekan antara Ji Sun-woo dan Yeo Da-kyung terasa intens dan padat, tensi yang tercipta tinggi namun tetap dengan mengedepankan kesan elegan. Hal yang sama juga ia hadirkan ketika berbagai kejutan itu muncul, mereka berhasil menonjok penonton dengan sangat kuat di setiap momen kemunculannya, paling favorit di dua episode ini tentu saja momen ketika Lee Tae-oh menolak mengakui bahwa ia telah berselingkuh.
Apa yang akan terjadi pada Lee Tae-oh tentu saja sebuah kehancuran secara perlahan, terlebih penonton telah berulang kali ditunjukkan bahwa project film yang sedang ia garap gagal menarik investor. Yang membuat penasaran adalah bagaimana cara ia akan hancur, mengiingat kini ia berada di kondisi maju kena tapi mundur juga kena. Lee Tae-oh sendiri pada dasarnya adalah pion, mesin penggerak utama di sini tentu Ji Sun-woo. Jika mengacu pada konflik yang ada saat ini maka semua bergantung pada keputusannya, karena kembali penonton menemukan beberapa momen di mana mereka seolah diingatkan bahwa masih ada opsi lain yang mungkin akan diambil oleh Ji Sun-woo, dan opsi-opsi tersebut tidak berada di kategori buruk.
Eksistensi Min Hyun-Seo di dalam cerita adalah salah satu buktinya. Berulang kali disakiti dan menjadi korban pemukulan pacarnya, Min Hyun-Seo justru mengatakan bahwa pacarnya tersebut tidak bisa hidup tanpa dirinya. Kekuatan cinta macam apakah itu? Pacar Min Hyun-Seo sendiri merupakan perwujudan dari kondisi Lee Tae-oh yang pada dasarnya tidak bisa hidup tanpa “asupan” dari istrinya tersebut. Ji Sun-woo sendiri menemukan beberapa opini yang mencoba mengarahkan bahwa memaafkan suaminya adalah sesuatu yang wajar, karena semau manusia pasti pernah khilaf. Lagi, kekuatan cinta macam apakah itu? Pertanyaan-pertanyaan yang timbul dari kondisi diselimuti rasa bingung Ji Sun-woo itu yang membuat cerita di dua episode ini terasa memikat, mereka hadir secara implisit tapi kuat.
Dan yang terakhir, tentu saja Yeo Da-kyung. Kita tahu bahwa wanita muda ini sedari awal memiliki niat jahat yang telah terencana, namun dengan niat menggugurkan kandungannya kini itu pertanyaan lain kemudian muncul. Apa tujuan utamanya merebut suami orang jika ia tidak ingin memiliki anak darinya? Ya, karena ia tidak mau terjebak dalam sebuah pernikahan yang rumit dan ribet, tidak hanya terkait materi saja namun jauh lebih kompleks dari itu. Menarik dinantikan bagaimana dua episode berikutnya akan tampil, karena sama seperti ‘Doctor Foster’ itu sendiri excitement di dalam dua episode awal ‘The World of the Married’ ini terasa sangat besar.
0 komentar :
Post a Comment