Tubuhnya memang mungil namun seorang wanita yang sangat mencintai video game memiliki sebuah kekuatan super, tangannya mampu mengangkat sebuah traktor dan ayunan kecil dari kakinya mampu mematahkan tulang belakang manusia. Bermimpi untuk menjadi wanita yang elegant suatu ketika ia justru menerima pekerjaan sebagai bodyguard bagi seorang pria kaya raya pemilik sebuah perusahaan game, pria yang yakin bahwa wanita tersebut merupakan sosok yang tepat untuk melindunginya dari anonymous threats.
Sinopsis:
Do Bong-soon (Park Bo-young) merupakan seorang wanita yang mendapat sebuah kekuatan super dari ibunya, ia harus selalu mengontrol gerakannya karena sebuah sentuhan kecil yang ia lakukan dapat menciptakan “kerusakan” yang besar dan fatal. Meskipun memiliki kekuatan yang luar biasa namun wanita bertubuh mungil yang memiliki mimpi untuk dapat menciptakan video game dengan dirinya sebagai karakter utama itu tetaplah wanita yang feminim ketika berurusan dengan rasa cinta. Bong-soon sangat ingin menjadi wanita yang elegant seperti tipe ideal dari her crush, In Guk-doo (Ji Soo), seorang rookie detective, namun sayangnya niat tersebut bertemu dengan rintangan dari pria bernama Ahn Min-hyuk (Park Hyung-sik).
Seorang chaebol eksentrik dan juga CEO dari sebuah perusahaan game, Ahn Min-hyuk menyaksikan langsung ketika Bong-soon sedang mencoba menegakkan keadilan yang memaksanya berurusan dengan sekumpulan thugs. Sedang berhadapan dengan berbagai anonymous threats Min-hyuk yakin bahwa Bong-soon merupakan sosok yang paling tepat untuk menjadi bodyguard bagi dirinya. Sementara itu sebuah serial murder case juga sedang terjadi di lingkungan tempat tinggal Bong-soon dan kasus yang sedang coba dipecahkan oleh Guk-doo bersama para detektif lainnya itu ternyata ikut “menarik masuk" Bong-Soon and Min-Hyuk ke dalamnya.
Strong Woman Do Bong-soon
Title: 힘쎈여자 도봉순/ Himssenyeoja Do Bong-soon
Genre: Fantasy, Action, Romantic-comedy
Director: Lee Hyung-min
Writer: Baek Mi-kyung
Broadcast Network: JTBC
Cast:
Park Bo-young as Do Bong-soon
Park Hyung-sik as Ahn Min-hyuk
Ji Soo as In Guk-doo
Ahn Woo-yeon as Do Bong-gi
Seol In-ah as Jo Hee-ji
Shim Hye-jin as Hwang Jin-yi
Yoo Jae-myung as Do Chil-goo
Im Won-hee as Baek Tak
Kim Min-kyo as Ah Ga-ri
Kim Won-hae as Kim Kwang-bok
Kim Ki-moo as Hwang Hyun-dong
Jun Seok-ho as Secretary Gong
Yoon Ye-hee as Jung Mi-hwa
Park Bo-mi as Na Kyung-shim
Baek Soo-ryun as Sun Shim
Shim Hoon Ki as Ahn Dong-ha
Choi Moo-in as Team Leader Yook
Oh Soon-tae as Bul-gom
Joo Ho as Neok Bo-yi
Choi Hyung as Heol Raeng-yi
Kim Won-suk as Dod Bo-gi
[Spoiler Alert]
EPISODE 1
Broadcast Date: February 24, 2017
Selepas kesibukan yang padat di akhir tahun yang lalu pada awal tahun ini saya kembali mencoba menemukan k-drama mana yang cocok untuk direview sejak awal dan punya potensi besar untuk tidak “stuck” atau berhenti di tengah jalan. Beberapa kandidat bermunculan namun meskipun mayoritas di antara mereka terasa mengasyikkan diikuti hingga kini namun belum ada yang mampu memenuhi syarat mutlak tadi. And honestly saya juga tidak tahu apakah ‘Strong Woman Do Bong-soon’ berhasil memenuhi syarat tersebut, 50:50 maybe, namun uniknya episode pertama ini seperti memiliki semacam pesona yang “magical” dengan power sekuat karakter utamanya yang kemudian mendorong saya untuk menulis review.
Berbicara episode pertama terdapat dua hal yang selalu menjadi fokus utama: pertama adalah proses perkenalan karakter dan cerita kepada penonton dan yang kedua adalah ekspektasi yang layak diletakkan padanya. Ekpektasi awal saya tidak begitu tinggi pada ‘Strong Woman Do Bong-soon’ meskipun ada Park Bo-young di dalamnya. Alasannya? Sutradara Lee Hyeong-Min memang pernah menuai kesuksesan bersama ‘Winter Sonata’ namun masih membekas di ingatan bagaimana di bawah kendalinya ‘Orange Marmalade’ terasa clumsy. And thank God hal tersebut tidak terjadi di sini, at least sebagai pembuka episode ini berhasil meninggalkan punch yang begitu kuat, bersama dengan script karya Baek Mi-Kyeong sutradara berhasil menyajikan sesuatu yang terasa menarik untuk dieksplorasi lebih lanjut.
Saya suka cara sutradara dan writer meletakkan pondasi masalah: Min-hyuk sedang "diganggu" oleh stranger sedangkan Bong-soon dengan masalah seperti pekerjaan hingga cinta. Dua hal tersebut dikemas secara dinamis sutradara, proses pengenalan asal mula mengapa Bong-soon memiliki super power terasa padat dan lucu sementara cara memperkokoh kesan “strong” dari Bong-soon juga terasa manis, sama seperti crush yang ia punya kepada Kook-doo. Memang terdapat “rules” yang masih belum terlalu jelas di sini, seperti insiden yang menimpa Secretary Kong apakah akan membawa Bong-soon bertemu dengan punishment dari kutukan yang ia punya? Apakah terdapat tingkatan atau level dari hukuman seperti contohnya kasus diarrhea yang menimpa nenek Bong-soon.
Hal-hal semacam itu merupakan “bumbu” yang dapat membuat cerita terasa lebih berwarna nantinya dan episode pertama ini berhasil meletakkan hal tersebut dengan baik. Tentu saja dengan cara yang tidak kalah menarik, sebuah proses perkenalan yang terasa impresif terutama berkat kesan dinamis yang terasa kuat ‘Strong Woman Do Bong-soon’ berhasil mencuri perhatian dengan cara yang tepat dan padat. Dengan eksistensi masalah yang sedang menghantui Min-hyuk saya belum sepenuhnya yakin di mana akan menaruh ekspektasi terkait tone utama ‘Strong Woman Do Bong-soon’ namun jika sutradara dan writer mampu mempertahankan kesan wacky dan eksentrik baik itu dari cerita maupun juga karakter seperti yang mereka sajikan di sini maka ‘Chief Kim’ harus waspada karena persaingan untuk menjadi Best Comedy di ranah k-drama pada tahun ini akan terasa semakin menarik.
EPISODE 2
Broadcast Date: February 25, 2017
Kita tahu dengan status chaebol yang dimiliki oleh Min-hyuk hal semacam ini akan terjadi, kondisi di mana Bong-soon akhirnya “terpaksa” tunduk kepada Min-hyuk yang menyewanya sebagai pengawal pribadi atau bodyguard, namun writer dan sutradara berhasil mengemas kondisi tersebut dengan baik sehingga terasa hal yang tadinya klasik menjadi tetap terasa segar. Mungkin hal tersebut disebabkan oleh kesuksesan mereka mempertahankan serta melanjutkan kesan quirky namun charming yang telah muncul di episode sebelumnya, tetap mempertahankan irama pada konflik utama di antara Min-hyuk dan juga Bong-soon sembari mencoba mendorong masuk berbagai hal baru dengan punch yang menarik.
Pada episode pertama muncul pertanyaan terkait “rules” dari kemampuan Bong-soon namun di episode kedua ini ia seperti menghilang lalu kemudian digantikan dengan pertanyaan baru. Tone cerita di beberapa bagian memang terasa lebih ringan, contohnya interaksi antara Bong-soon dengan keluarganya itu, hubungannya dengan Min-hyuk juga bertumbuh dengan cara yang dapat dikatakan ringan serta santai. Tapi di sisi lain tone yang lebih dark justru berhasil mencari perhatian dalam skala yang cukup besar di episode ini, berasal dari kasus kriminal yang ditangani oleh Guk-doo. Masih mencoba tampil misterius memang namun harus diakui impresi awal yang diberikan oleh penjahat itu terasa creepy dan di episode ini ia berhasil bersanding dengan baik bersama bagian lain dari cerita yang punya tone lebih ringan and cute.
Masalahnya adalah masalah penculikan itu kini terasa sama menariknya dengan masalah yang dialami oleh Min-hyuk dari stalker, yang notabene merupakan alasan utama kehadiran Bong-soon di dalam hidupnya. Berhasil menghadirkan berbagai konflik dan pertanyaan yang mengundang rasa penasaran penonton di dua episode pertama merupakan something yang tidak mudah untuk dilakukan oleh tv-series, tapi di sisi lain itu juga menandakan semakin banyak pula “masalah” yang harus ia selesaikan nantinya. Tidak semua k-drama berhasil “menyelesaikan” masalah tadi dengan cara yang kuat dan tidak jarang masing-masing dari subplot terasa saling “bersaing” satu sama lain. Menarik untuk dinantikan bagaimana semua akan terurai kemudian karena di sini kita punya kisah tentang dua sosok kriminal, kita punya kisah cinta segitiga, dan yang terakhir kita juga punya Petite Hercules yang mungkin saja akan menghadapi her own problem later.
Rasa tertarik bercampur sedikit rasa ragu tadi bukan sebuah tanda bahwa cerita dan karakter di episode dua ini menurun kualitasnya namun justru sebaliknya. Kualitas daya tarik cerita terasa semakin oke dan menarik sementara pesona karakter juga semakin bersinar, tidak hanya pada banter antara Bong-soon dan juga Min-hyuk saja namun juga pada Guk-doo dengan segala kerumitan pada kasus yang ia hadapi. But there’s a mytery and a bit thriller thing yang perlahan mulai muncul ke permukaan, tidak hanya dari satu arah saja namun dua dan menandakan semakin besar pula “ancaman” yang dapat “mencuri” posisi comedy yang sejak awal telah dijual sebagai charm utama. So far ini masih terasa sangat lucu namun let’s see apa yang akan terjadi selanjutnya karena dengan “kompleksitas” yang hadir kini ‘Strong Woman Do Bong-soon’ tidak hanya terasa semakin menarik namun juga terasa semakin risky. Beware of that diarrhea, Bong-soon!
Orang udah jarang y sekarang buka website.saran sih buat promosi juga donk kak d Instagram, yakin instagramnya bakal sukses bisa juga ntar nyambung buka endorse hehe
ReplyDelete