Mengejar impian bukan
sesuatu yang sederhana karena impian tidak hanya sekedar sebuah target yang
ingin kita capai di masa depan, impian juga merupakan sebuah perjalanan dan
proses di mana kita secara tidak langsung "dipaksa" untuk belajar mana yang baik
dan mana yang buruk, mana yang bermanfaat bagi hidup kita dan layak untuk kita
simpan dan jaga. Film ini mencoba bercerita tentang hal tersebut dengan
menggabungkannya bersama musik, sebuah perayaan terhadap mimpi dan kegembiraan
kreatifitas anak muda dalam mengekspresikan seni dan imajinasi mereka. From tuner master John Carney (Once, Begin
Again), please welcome Sing Street, sebuah pesta dan surat cinta untuk
mimpi dan cita-cita. It's a rare treat.
Tahun 1985, Dublin, Irlandia. Conor
"Cosmo" Lalor (Ferdia Walsh-Peelo) merupakan remaja
berusia 14 tahun yang sedang mencoba mencari ketenangan akibat masalah hubungan
dan keuangan yang dialami orangtuanya. Conor yang sedang beradaptasi dengan
sekolah barunya menemukan jalan untuk meraih keinginannya tersebut, dan itu
berasal dari remaja wanita bernama Raphina
(Lucy Boynton). Untuk dapat meraih atensi dan hati Raphina suatu ketika
Conor memutuskan untuk membentuk sebuah band dengan tujuan utama agar Raphina
dapat menjadi model di video klip mereka. Keputusan Conor tersebut sudah berada
di jalur yang tepat namun terdapat hal-hal yang tidak ia antisipasi sebelumnya
dalam proses untuk meraih impiannya tersebut.
Banyak cara bagi setiap
orang untuk menikmati musik. Ada yang menggunakannya untuk berteriak kencang
melepas penat dan membebaskan kita dari tekanan akibat hal-hal buruk yang
dihasilkan dunia, ada pula yang menggunakan musik seperti sebuah terapi,
seperti mencicipi secangkir teh di mana kita meresapi setiap melodi dan lirik
untuk membantu kita lepas dari tekanan ataupun kesedihan bahkan mempertebal
rasa bahagia yang sedang kamu rasakan. Musik itu memiliki kekuatan yang dapat
mengubah hitam menjadi putih, dan putih menjadi hitam, ia mampu membawakan kamu
cinta, keajaiban, dan kebahagiaan yang kemudian akan mengubah kamu menjadi
sesuatu yang lebih baik lagi. Mengapa dari tadi hanya membahas tentang musik?
Karena itu merupakan inti utama yang film ini ingin sampaikan, bagaimana musik
merupakan bagian yang begitu penting dalam kehidupan setiap manusia yang selama
ini mungkin tidak disadari oleh semua manusia.
Jika kamu perhatikan
kembali sinopsis di atas maka impresi awal terhadap Sing Street akan terasa biasa, remaja pria tertarik pada remaja
wanita, dan karena remaja wanita tadi tidak terlalu tertarik padanya maka
remaja pria tadi mulai membentuk sebuah band. Lalu apa yang menjadikan Sing Street tidak biasa? Di balik kisah
tentang pria mencoba membuat wanita jatuh hati padanya Sing Street berisikan begitu banyak hal lain yang tidak kalah
menarik untuk diamati. Dasar Sing Street merupakan sebuah kisah coming-of-age
menggunakan musik sebagai jalan utama namun John
Carney berhasil rangkai bersama
berbagai isu lain terkait pernikahan, keluarga, agama, ekonomi, hingga
pendidikan dengan terus menekankan pada titik pusat yang ia gunakan sejak awal:
kreatifitas. Pada akhirnya Sing Street
tidak hanya sekedar menjadi film tentang musik saja, ini seperti kombinasi film
musik dengan sedikit drama sosial di mana keduanya bersifat saling membantu.
Carney merupakan
seorang ahli dalam hal menggunakan musik dalam hal ini lagu untuk bercerita,
dan itu kembali ia lakukan dengan maksimal di sini. Musik kembali ia gunakan
untuk berkomunikasi dengan penonton, dipakai untuk membantu kisah sederhana
tadi menjadi menarik dan menginspirasi tentang bermimpi akan kehidupan yang
lebih baik lagi. Berulang kali saya bergoyang kecil mengikuti irama lagu,
banyak hits dari tahun 80-an yang ketika dikombinasikan ke dalam alur cerita
terasa begitu catchy. Pencapaian tersebut sebenarnya sudah sangat baik karena
fokus utama yang ingin Sing Street
lakukan adalah walaupun merupakan proses mengubah keinginan menjadi kenyataan
disertai sedikit kritik terhadap situasi sosial ini adalah sebuah petualangan
tentang persahabatan dan persaudaraan, proses menemukan cinta dan makna dari
kehidupan lewat sebuah “pesta” yang mengajak penonton bergembira.
Selain kemampuan Carney
meramu struktur cerita kinerja cast juga memiliki peran penting dari pencapaian
Sing Street. Memang jika berbicara
tentang kekuatan emosi yang mereka hasilkan para pemeran terasa kurang kuat
namun cara mereka membentuk feel dari persahabatan dan menunjukkan ambisi yang
ingin mereka raih berhasil menutup kekurangan kecil tersebut, lagipula dengan
membatasi power dari sisi emosi Carney berhasil membentuk agar sisi sentimental
cerita tidak terasa terlalu berlebihan dan dipaksakan. Di sisi lain sulit untuk
membahas kinerja cast satu per satu karena sifat mereka
sebagai sebuah tim yang saling membantu. Lucy Boynton dan Ferdia Walsh-Peeloada yang menjadi pusat cerita menampilkan chesmitry yang terasa manis, dan ada satu pemeran lain yang berhasil tampil menonjol dan
sukses mencuri perhatian. Dia adalah Jack
Reynor, tampil baik sebagai remaja yang bijaksana.
Thanks to rory pinem
bro ini emang di indonesia udah keluar? Dari bulan lalu nungguin ini film..ahahhaa
ReplyDeleteBelum. Writer review ini bukan berdomisili di Indonesia. Saya juga masih menunggu. :)
Delete