"Get away from my boy!"
Jika seorang pria masih
menganggap dirinya sebagai seorang ayah ia akan mencoba sekuat mungkin untuk
menjadi sosok bahkan idola yang baik di mata anaknya, tidak peduli seberapa
kelam bahkan buruknya masa lalu serta kondisi yang ia alami saat ini, dan tentu
saja juga mencoba untuk menjadi sosok yang lebih baik lagi bagi sang anak.
Mencampur upaya untuk berubah dengan usaha seorang anak untuk mengenal dunia,
seorang ayah dan seorang anak saling membantu untuk belajar, The Confirmation bercerita tentang
keluarga dalam bentuk sebuah comedy-drama yang manis.
Anthony
(Jaeden Lieberher) merupakan seorang remaja yang masih
belajar mengenal dunia, ia tinggal bersama ibunya Bonnie (Maria Bello). Suatu ketika Anthony harus menghabiskan akhir
pekan bersama sang ayah, Walt (Clive
Owen) karena ibunya harus menghadiri sebuah acara pernikahan. Walt sendiri
bukan pria biasa, ia masih bermasalah dengan alkohol. Anthony memiliki rasa
asing dengan sang ayah tapi menariknya mereka memiliki banyak kesamaan.
Kesempatan yang ia peroleh dimanfaatkan oleh Walt untuk mengajarkan anaknya itu
banyak hal, namun ternyata bukan hanya alkoholik ini saja yang mencoba belajar
tentang anaknya, Anthony juga melakukan hal yang sama, belajar mengenal
ayahnya, bahkan ia merasa memiliki kewajiban untuk melindungi sang ayah.
Sutradara film ini, Bob Nelson, merupakan penulis naskah
film Nebraska, debutnya sebagai
penulis film layar lebar yang berhasil meraih nominasi Oscars. Kesuksesan Nebraska bercerita coba dibawa oleh Bob Nelson ke dalam film ini,
menggabungkan adventure dengan komedi
tapi tetap menempatkan drama di titik pusat, yang kembali hadir dengan
mengusung isu hubungan antara ayah dan anak. Usaha Bob Nelson untuk menciptakan
feel yang serupa dengan Nebraska dapat
dikatakan cukup berhasil, ia mampu menciptakan suasana dan interaksi yang menarik
untuk mengajak kita mengamati ayah dan anak saling belajar satu sama lain, ia
berhasil menggunakan konflik yang familiar agar mampu menciptakan tampilan
segar untuk mengamati Anthony dan Walt.
Memang ada mode lain
seperti usaha investigasi yang dilakukan oleh Walt pada sebuah masalah, si
cerita secara tersirat juga ingin mencoba bercerita tentang banyak hal, dari
agama misal hingga perkawinan. Tapi yang oke dari eksekusi Bob Nelson adalah sejak awal menjaga niat utama The Confirmation untuk terpaku di
pikiran penonton bahwa film ini ingin menggambarkan betapa pentingnya hubungan
antara seorang ayah dan anaknya. Kita punya seorang pria yang mencoba meraih
kembali harga dirinya sebagai seorang ayah, kita juga punya seorang anak dengan
kepolosan yang terkadang menciptakan kompleksitas buat orang dewasa. Tik-tok
antara dua karakter utama berhasil menghantarkan misi utama film ini, dan
menariknya itu dicapai dengan cara yang fun dan santai.
Sekilas tampak kompleks
tapi The Confirmation punya niat yang
sederhana serta presentasi yang juga tidak mau tampak rumit. Bob Nelson mampu mencampur gelap dan
terang cerita untuk bergantian mengisi panggung utama tapi nada “pertunjukan”
terus berjalan dengan rasa yang santai. Kuncinya ada dua, ia mampu membuat agar
karakter punya pesona yang stabil dan berikutnya ia berhasil memilih humor yang
tepat untuk dicampur ke dalam proses menemukan satu sama lain di antara dua
laki-laki itu. Walt adalah karakter yang suram tapi berhasil diarahkan untuk
perlahan memancarkan kasih seorang ayah, ia punya inti yang kuat. Karakter anak
juga dibuat bertumbuh, ia tidak hanya menjadi objek diam karena Anthony juga
punya peran dalam menolong sang ayah keluar dari rasa putus asa.
The
Confirmation tidak punya hal yang luar biasa karena sejak
sinopsis ia memilih untuk tampil
biasa, namun keputusan tersebut berhasil disiasati oleh Bob Nelson dengan baik.
The Confirmation berhasil
menyeimbangkan gelap dan terang untuk mencapai tujuan utamanya, membawa konflik
utama yang biasa The Confirmation
ternyata punya kehangatan kasih sayang yang menarik pada kisah ayah dan anak
itu, terasa kuat walaupun di sisi lain ikut memberikan humor yang pas lucunya untuk
mendorong isu serius, tampak sederhana namun berhasil meraih simpati dan empati
penontonnya. Dibantu dengan kinerja Clive
Owen dan Jaeden Lieberher yang
memikat terutama pada chemistry The
Confirmation tidak hanya melempar masalah tentang keluarga untuk diamati,
namun juga dirasakan oleh penontonnya.
0 komentar :
Post a Comment